Perbedaan Tata Boga dan Patiseri yang Harus Kamu Tahu!
Blog

Perbedaan Tata Boga dan Patiseri yang Harus Kamu Tahu!

Bagi kalian yang tengah mempelajari ilmu memasak maka harus tahu perbedaan Tata Boga dan Patiseri (Pastry). Karena meski sama-sama menghasilkan makanan, tetapi keduanya berbeda.

Tata Boga adalah ilmu atau seni mengolah masakan meliputi kegiatan yang berkaitan memasak. Mulai dari mempersiapkan bahan, mengolah, hingga cara menghidangkan atau menyajikannya. Masakan tersebut bisa bersifat tradisional maupun internasional.

Sementara Patiseri merupakan cabang ilmu Tata Boga yang khusus mempelajari cara mengolah kue-kuean atau roti. Mulai dari mempersiapkan bahan, mengolah, menghias hingga menyajikannya.

Sama seperti Tata Boga, kue atau roti dapat bersifat tradisional maupun internasional.

Secara bahasa, Patiseri atau dalam bahasa Inggris adalah Pastry diambil dari bahasa Prancis yakni Patisserie yang berarti “kue-kue”. Jadi dapat disimpulkan bahwa Patiseri adalah ilmu mengolah, menyajikan berbagai jenis kue dan roti.

Keduanya sendiri baik Tata Boga maupun Patiseri mempunyai ciri khas dalam mengelola makanan. Salah satu contoh yang bisa dilihat adalah cara memasak Patiseri yang biasanya cenderung “pasti” sebab terdapat rumus tertentu dalam menentukan bahan, lama memasak, hingga metodenya agar menghasilkan kue atau roti yang sempurna.

Walaupun Tata Boga mempunyai teknik hampir sama tetapi jika gagal “misalnya”, masakan dapat “diakali” dengan menambahkan bahan tertentu. Contoh jika memasak nasi goreng keasinan makan kita bisa menambahkan nasinya.

Nah dalam Patiseri biasanya hal tersebut tidak bisa dilakukan, sebab jika makanan sudah gagal juru masak akan membuatnya kembali dari awal dengan resep yang benar.

Misalnya bagaimana bisa suatu roti tawar yang “bantet” dapat diakali agar tidak “bantet” ketika roti tawar tersebut telah matang. Satu-satunya cara adalah membuatnya kembali dari awal dengan resep yang benar.

Walaupun demikian hal tadi tidak bisa dijadikan patokan besar dalam membedakan antara Tata Boga dan Patiseri. Sebab keduanya mempunyai masakan yang tidak berkaitan dengan hal tadi meski hanya sedikit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *