Terdapat 5 jenis tepung terigu yang bisa kita gunakan sebagai bahan dasar pembuatan kue, bolu, atau roti dan lainnya. Kelima jenis ini, mempunyai fungsi dan karakteristik berbeda, sehingga jika kita menggunakan tepung yang salah maka akan berakibat fatal.
Oleh karena itulah dalam artikel ini saya akan membahas kelima jenis tepung itu penjelasan lengkapnya. Agar kalian bisa tepat memilih tepung sebelum membuat sesuatu.
1. Tepung Terigu Protein Tinggi
Sesuai namanya tepung ini mempunyai protein tinggi sekitar 14-16%, Nah jika kalian menggunakan tepung ini dalam adonan. Maka nanti adonan akan bertekstur lebih kenyal dan elastis, hal itu dikarenakan kadar protein tadi.
Tepung Terigu Protein Tinggi cocoknya digunakan untuk membuat roti-rotian, mie, atau pasta. Selain itu, kebanyakan makanan yang menggunakan tepung ini biasanya akan menggunakan “Ragi”.
2. Tepung Terigu Protein Sedang
Mempunyai kadar protein sebesar 10-12%, tepung ini dikenal juga dengan nama “Tepung Serba Guna”. Meski kedengarannya bisa digunakan sebagai bahan baku semua makanan, tapi nyatanya tepung ini hanya cocok untuk kue-kue maupun bolu saja. Karena jika kita gunakan tepung ini 100% untuk membuat roti “misalnya” pasti akan gagal, kecuali mencapurnya dengan Terigu Protein Tinggi takaran tertentu.
Sebab adonan dari tepung ini mempunyai karakteristik yang lembut sehingga menghasilkan bolu mengembang.
3. Tepung Terigu Protein Rendah
Sesuai namanya tepung ini hanya mempunyai kadar protein sebesar 9% saja. Sehingga adonan yang terbuat dari tepung ini akan bertekstur halus, tidak elastis, dan garing.
Jadi dapat disimpulkan bahwa, tepung ini cocok sekali digunakan sebagai bahan baku kue kering, gorengan, dan lain semacamnya.
4. Tepung Maizena
Tepung ini berbahan dasar biji jagung yang teksturnya lembut dan agak licin. Adonan yang menggunakan tepung ini akan menjadi lebih renyah, kental, kenyal, dan lembut.
Lumayan banyak makanan yang menggunakan tepung ini contohnya vla dan bolu-bolu Jepang
5. Tepung Tapioka
Dikenal juga dengan nama “Aci” yakni tepung berbahan dasar Singkong, keunikan dari tepung ini adalah menghasilkan adonan yang kenyal dan lengket. Tetapi ketika sudah dimasak bisa menjadi makanan kenyal atau garing.
Contoh makanan yang menggunakan bahan ini adalah Cilok, Boba, Candil, Cireng, dan masih banyak lainnya.
6. Tepung Beras
Tepung ini terbagi lagi menjadi 2 macam yakni tepung beras dan tepung beras ketan. Keduanya mempunyai karakter yang berbeda.
Adonan dari tepung beras biasa mempunyai tekstur halus dan sedikit kesat, sementara adonan dari tepung beras ketan bertekstur kenyal dan elastis.
Makanan yang menggunakan tepung beras biasa adalah Nagasari, Surabi, rempeyek dan lainnya. Sedangkan makanan yang menggunakan tepung beras ketan adalah Onde, Gemblong, Getas, dan lainnya.
7. Tepung Ketan Hitam
Berbahan dasar ketan hitam yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah tepung. Tepung ini bertekstur agak kasar dan kesar, warnanya pun hitam.
Meskipun begitu, tepung ini mempunyai rasa yang unik dari Indonesia sehingga kebanyakan digunakan sebagai bahan baku Bolu Ketan Hitam, Bubur Ketan Hitam dan masih banyak lainnya.
Tapi kebanyakan, tepung ini digunakan sebagai bahan pencampur/penambah saja bukan sebagai bahan dasar. Jadi kalian pun bisa mencampurnya dengan adonan apapun sesuai kemauan kalian, namun dengan takaran yang tepat.
Baca Juga: 18 Metode Memasak yang Harus Kamu Tahu!
8. Tepung Sagu
Berbahan dasar pohon sagu atau aren dengan pengolahan tertentu sehingga menghasilkan sebuah tepung. Tekstur tepung ini sedikit kesat dan namun halus sehingga banyak digunakan untuk olahan bubur, siomay, pempek, bika ambon dan masih banyak lainnya.
9. Tepung Hunkwe
Sebuah tepung berbahan dasar pati kacang hijau yang memiliki ciri khas berwarna putih, bertekstur agak kasar dan baunya harum. Meski begitu, ketika menggunakan tepung ini dalam sebuah adonan baiknya kalian menyaringnya terlebih dahulu. Karena kebanyakan tepung hunkwe di pasaran masih ada sisa-sisa penghancuran kacang.
Contoh makanan yang menggunakan tepung ini ialah cendol, kue lapis, puding, dan masih banyak lainnya.
10. Tepung Kentang
Sesuai namanya, tepung ini berbahan dasar kentang yang dibuat melalui pengolahan tertentu. Tepung ini berwarna putih, berteksur halus tapi kesat mirip dengan sagu, tapioka, dan maizena. Namun jika digunakan menjadi adonan maka hasilnya bisa lebih renyah dari pada tepung-tepung tadi.
Sehingga tepung ini banyak digunakan sebagai bahan dasar atau pencampur sebuah goreng-gorengan. Itulah beberapa 10 jenis tepung yang perlu kalian ketahui, dan sebenarnya masih ada tepung lain yang ada di dunia ini. Tetapi tepung-tepung tadi adalah bahan yang umum digunakan di Indonesia.